Skandal Penggalangan Dana di Proyek Gerhana: Tuduhan dan Kontroversi
Penawaran sampingan di dunia pengembangan blockchain telah menjadi sorotan dua bulan terakhir ini. Neel Somani, pendiri proyek blockchain Gerhana, menyita perhatian publik setelah mengundurkan diri dari posisinya akibat tuduhan pelecehan seksual. Kabar terbaru yang mencuat adalah tuduhan penggalangan dana yang tidak sah oleh mantan mitra umumnya, Niraj Pant, dengan perusahaan modal ventura kripto, Polychain.
Menurut laporan dari Sam Kessler dari CoinDesk, Polychain menuduh Pant melakukan kesepakatan diam-diam dengan Eclipse yang melanggar kebijakan perusahaan. Pant diberikan alokasi 5% dari token kripto Eclipse yang akan dirilis pada September 2022 sebagai imbalan atas perannya dalam membawa Polychain untuk berinvestasi di perusahaan ini. Namun, alokasi tersebut kemudian dikurangi menjadi 1,33% senilai $13,3 juta dalam putaran investasi swasta terbaru.
Pant membela tindakannya dengan mengatakan bahwa kesepakatan tersebut sah karena belum terealisasi hingga September 2022, setelah Polychain melakukan investasi di Eclipse. Dokumen internal Eclipse yang ditinjau oleh CoinDesk juga menunjukkan bahwa hibah token kepada perusahaan milik Pant, Psychological Operations Co., adalah sebagai insentif atas dukungan dan investasi yang diberikan.
Kontroversi ini menyoroti praktik-praktik yang tersembunyi di balik penggalangan dana di dunia blockchain dan modal ventura kripto. Meskipun beberapa pihak mengecam tindakan yang dilakukan, praktik semacam ini tidak jarang terjadi di dunia perusahaan VC kripto.
Sebagai platform media sosial yang sering disoroti dalam pembicaraan, X, memberikan sindiran ironis terhadap kejadian ini dengan menyatakan bahwa mereka “terkejut” akan praktik yang terungkap. Dengan adanya kasus ini, masyarakat diharapkan lebih aware terhadap transparansi dan etika dalam dunia blockchain dan penggalangan dana kripto.
Dengan begitu, penting bagi para pelaku industri untuk mempertimbangkan dengan seksama etika dan transparansi dalam setiap langkah yang diambil agar dapat menjaga integritas dan kepercayaan dari publik. Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi seluruh pemangku kepentingan di industri blockchain dan modal ventura kripto.
ditulis oleh Nusarina Buchori
the jakarta press
Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred