Elon Musk mengatakan kantor pusat X dan SpaceX akan dipindahkan ke Texas, miliarder itu menyebut hal itu karena frustrasi terhadap undang-undang di California, tempat kedua perusahaan itu saat ini berkantor pusat.
Musk membuat pengumuman tersebut di situs media sosial X miliknya pada hari Selasa. Ia mengutip undang-undang baru di California, yang menjadi negara bagian AS pertama yang melarang distrik sekolah mewajibkan guru untuk memberi tahu orang tua tentang perubahan orientasi seksual dan identitas gender siswa.
Markas besar SpaceX saat ini berlokasi di Hawthorne, California, tetapi perusahaan tersebut telah membangun fasilitas besar di Texas Selatan yang dijuluki Starbase selama beberapa tahun terakhir. Lokasi di Boca Chica merupakan lokasi utama tempat SpaceX membangun dan meluncurkan sistem roket Starship yang besar.
SpaceX baru-baru ini menambahkan pabrik gudang besar di Starbase yang dikenal sebagai Starfactory, yang menggantikan banyak tenda produksi di lokasi tersebut.
Gubernur Texas Greg Abbott mengatakan dalam posting X bahwa langkah tersebut “memperkuat Texas sebagai pemimpin dalam eksplorasi luar angkasa.”
Pengumuman Musk muncul setelah perusahaan tersebut awal tahun ini memindahkan kantor pusat bisnisnya dari Delaware ke Texas. Musk juga memindahkan banyak kantor pusat perusahaannya karena frustrasi dengan keputusan hakim yang membatalkan paket gajinya sebagai CEO Tesla Inc.
Musk juga mengatakan pada hari Selasa bahwa kantor pusat X akan pindah ke Austin.
Pada bulan Desember 2021, Musk memindahkan kantor pusat Tesla dari California ke Austin di tengah frustrasi dengan pembatasan wilayah akibat pandemi. Namun, Tesla masih memiliki kehadiran yang cukup besar di Golden State, dengan kantor pusat teknik di Palo Alto.
ditulis oleh Nusarina Buchori
the jakarta press
Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred
