Arus Keluar Ethereum dan Tether Menunjukkan Penurunan Pasokan Bursa
Pengamatan Arus Keluar Ethereum dan Tether
Data on-chain menunjukkan adanya arus keluar bursa yang tinggi baru-baru ini untuk Ethereum dan Tether. Santiment, firma analitik on-chain, telah mengamati tren ini dan menyoroti dampaknya pada pasar kripto.
Neraca Arus Pertukaran dan Implikasinya
Neraca Arus Pertukaran merupakan metrik penting yang mengukur arus masuk dan keluar aset dari dompet bursa terpusat. Positif atau negatifnya nilai metrik ini memengaruhi permintaan dan penawaran aset di pasar.
Pengaruh Arus Keluar terhadap Ethereum
Arus keluar Ethereum mencapai puncaknya dengan penarikan 80.763 ETH dalam lima bulan terakhir. Ini dapat mengurangi pasokan jual dan berpotensi memengaruhi harga aset ini.
Stablecoin dan Pengaruhnya pada Pasar
Stablecoin seperti Tether memiliki dampak yang berbeda karena nilai stabilnya sekitar $1. Meskipun arus masuk ke bursa tidak memengaruhi harganya, pasokan beli stablecoin dapat memberikan keuntungan bagi aset kripto lainnya.
Perkembangan Harga Ethereum
Saat ini, Ethereum diperdagangkan sekitar $3.300, mengalami penurunan 3% dalam seminggu terakhir. Grafik harga menunjukkan pergerakan samping dalam beberapa hari terakhir.
Dengan penarikan dana yang signifikan dari bursa dan pengaruh Tether yang menurun, pasar Ethereum bisa menghadapi tantangan di masa mendatang. Investor dan trader perlu memperhatikan tren ini untuk membuat keputusan investasi yang tepat.
ditulis oleh Nusarina Buchori
the jakarta press
Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred
The Jakarta Press menyediakan berita aset kripto terbaru di Indonesia.
Untuk berita selengkapnya, klik 👉 di sini!
#Ethereum #Tether #NeracaArusPertukaran #CadanganDevisa #PasokanBeli #HargaETH