kesehatan

Makanan dan minuman yang dianjurkan dan dihindari saat menstruasi

Jakarta (ANTARA) – Menstruasi merupakan siklus reproduksi alami yang dialami oleh wanita. Saat menstruasi, tubuh mengalami berbagai perubahan hormon yang dapat memengaruhi kondisi tubuh. suasana hati, energi, dan kesehatan secara keseluruhan.

Faktanya, tidak jarang wanita mengalami peningkatan nafsu makan saat menstruasi, meski sudah merasa kenyang namun tetap saja ingin makan lebih banyak lagi.

Meningkatnya nafsu makan memang hal yang wajar, namun Anda perlu memperhatikan makanan dan minuman yang dikonsumsi agar lambung tetap nyaman dan siklus menstruasi tidak terganggu.

Penting untuk mengetahui makanan dan minuman yang dianjurkan dan dihindari saat menstruasi. Berikut ini adalah makanan dan minuman yang dianjurkan dan dihindari bagi wanita yang sedang menstruasi, dirangkum dari berbagai sumber:

Baca juga: Siklus menstruasi bisa jadi barometer kesehatan wanita

Makanan dan minuman yang dianjurkan saat menstruasi

1. Sayuran

Sayuran seperti bayam, kangkung, dan brokoli kaya akan zat besi. Zat besi membantu meredakan sakit perut, sakit kepala, dan dapat menggantikan darah yang hilang saat menstruasi.

2. Ikan berlemak

Ikan seperti salmon, sarden, dan tuna mengandung zat besi, protein, dan omega-3. Omega-3 dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri saat menstruasi. Selain itu, ikan berlemak juga merupakan sumber protein yang baik, sehinggaTIDAK dapat membantu mempertahankan energi dan mengurangi rasa lapar yang berlebihan.

Baca juga: Dokter: Wanita Menstruasi Boleh Donor Darah Asal Penuhi Syarat

3. Kacang-kacangan dan biji-bijian

Omega-3 dalam kacang-kacangan sangat bermanfaat untuk mengurangi nyeri perut bawah akibat menstruasi. Selain itu, biji-bijian seperti biji quinoa mengandung banyak magnesium, zat besi, dan protein. Selain itu, biji-bijian memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga dapat menambah energi saat menstruasi.

4. Buah segar

Buah-buahan seperti pisang, apel, dan jeruk kaya akan serat dan vitamin. Pisang khususnya mengandung vitamin B6 dan kalium, yang dapat membantu mengatur suasana hati dan mengurangi kram otot. Jeruk mengandung vitamin C, yang dapat membantu penyerapan zat besi dari buah tersebut.

5. Teh herbal

Teh jahe atau teh pepermin dapat menjadi pilihan minuman yang menenangkan. Jahe memiliki sifat antiradang yang dapat membantu mengatasi mual dan sakit perut, sedangkan pepermin dapat membantu mengatasi kram, kelelahan, atau diare.

Baca juga: Kenali Perbedaan Tanda Awal Kehamilan dan Menstruasi

6. Yogurt

Yogurt juga kaya akan kalsium dan magnesium. Minuman yang mengandung nutrisi ini direkomendasikan untuk dikonsumsi saat wanita sedang menstruasi.

Bakteri baik dalam yoghurt juga dapat membantu memperlancar pencernaan dan mengurangi rasa tidak nyaman di perut akibat menstruasi.

Makanan dan minuman yang harus dihindari saat menstruasi

1. Makanan jenuh dan berlemak tinggi

Makanan cepat saji, daging berlemak, dan produk susu penuh lemak harus dihindari karena dapat meningkatkan peradangan dan ketidaknyamanan selama menstruasi.

Makanan ini juga dapat mengganggu produksi hormon prostaglandin yang dapat meningkatkan kram dan mengganggu siklus menstruasi.

Selain itu, hormon estrogen dapat meningkat sehingga menyebabkan kembung dan nyeri pada payudara.

Baca juga: Siklus Menstruasi Normal dan Penyebabnya, Penting Bagi Wanita

2. Gula dan makanan manis

Mengonsumsi gula terlalu banyak dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat, yang dapat memperburuk suasana hati dan membuat Anda merasa lelah. Selain itu, makanan manis dapat menyebabkan perut kembung dan tidak nyaman.

3. Kafein

Kafein yang ditemukan dalam kopi, teh hitam, dan minuman berkarbonasi dapat memperburuk gejala menstruasi seperti kram perut dan nyeri payudara.

Kafein juga dapat mengganggu tidur, padahal istirahat yang cukup sangat penting untuk kesehatan tubuh selama menstruasi.

Baca juga: Kenali Gejala Sebelum dan Saat Menstruasi pada Wanita

4. Makanan tinggi garam

Makanan tinggi garam seperti makanan cepat saji dan camilan asin dapat menyebabkan kembung, nyeri payudara, kram, dan tekanan darah tinggi.

Mengurangi asupan garam dapat membantu mengurangi gejala-gejala ini.

5. Alkohol

Alkohol dapat meningkatkan peradangan dan memperburuk gejala menstruasi seperti sakit kepala dan kram.

Selain itu, alkohol dapat mengganggu tidur dan menyebabkan dehidrasi yang dapat memperburuk suasana hati dan kesehatan secara keseluruhan.

Memilih makanan dan minuman yang tepat saat menstruasi dapat membantu mengurangi rasa tidak nyaman dan menjaga kesehatan tubuh.

Mengonsumsi makanan sehat dan menghindari makanan yang dapat memicu gejala merupakan langkah penting untuk merasa lebih baik selama menstruasi.

Wartawan : Putri Atika Chairulia
Editor: Suryanto
Hak Cipta © ANTARA 2024

ditulis oleh Nusarina Buchori
the jakarta press

Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button