kesehatan

Berikut ini beberapa tips bagi orang tua dalam menghadapi anak yang suka pilih-pilih makanan

Jakarta (ANTARA) – Dokter Spesialis Gizi Rawat Inap Anak Rumah Sakit Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kiara Jakarta Ariek Ratnawati, S.Gz mengatakan, orang tua bisa melakukan sejumlah upaya untuk mengatasi anak yang mengalami diare. pemakan pilih-pilih.

“Anak yang pilih-pilih makanan masih bisa dikatakan normal apabila jenis makanan yang bisa dimakan anak lebih dari 15 jenis makanan dan masih bisa makan bersama keluarga, sehingga makanan baru bisa dikenalkan secara bertahap,” kata Ariek Ratnawati, S.Gz saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.

Ariek mengatakan, langkah awal yang dapat dilakukan adalah mencari tahu penyebab anak menjadi picky eater.

Baca juga: Cara mengatasi anak yang suka pilih-pilih makanan

“Cari tahu dulu penyebabnya dengan berkonsultasi ke dokter anak jika berkaitan dengan penyakit anak atau ke ahli gizi anak atau ahli terapi makan jika ada gangguan gizi atau oromotorik,” ujarnya.

Setelah mengetahui penyebabnya, pastikan untuk melatih anak Anda mengembangkan kemampuan sensoriknya jika ia memiliki masalah dengan kemampuan sensoriknya. Misalnya, belajar memegang makanan, baik sayur atau buah, rumput, bunga, air atau jeli dan agar-agar.

Selain itu, buat waktu makan menjadi menyenangkan dengan bernyanyi, mengobrol, atau menggunakan kata-kata positif yang mudah dicerna anak. Orang tua diharapkan tidak memaksakan keinginan saat memperkenalkan makanan baru.

Baca juga: Ahli Gizi: “Picky eater” berdampak buruk pada tumbuh kembang anak

“Untuk itu, diperlukan konsistensi penerapan aturan pemberian makan, kerja sama dengan keluarga, baik suami, kakek, maupun nenek,” tutur Ariek.

Tips selanjutnya adalah melakukan food chaining secara bertahap seperti mengubah karakteristik makanan baik dari rasa, warna, bau, maupun tekstur. Misalnya mengganti nasi dengan kentang yang dibentuk bulat-bulat atau diolah menjadi kroket kentang.

Baca juga: Penyakit Idap hingga Masalah Sensorik Sebabkan Anak Jadi “Pilih-pilih Makanan”

Ariek menilai, dalam mencari makanan yang tepat, orang tua dapat meminta bantuan langsung kepada anak jika mampu berkomunikasi. Tujuannya adalah untuk menentukan pilihan makanan yang sesuai dengan selera dan porsi harian anak.

“Eksplorasi makanan dan membangun kerjasama serta komunikasi, interaksi dengan orang tua dapat membantu menciptakan suasana yang menyenangkan sehingga dapat menjadi solusi untuk mengatasi atau mencegah anak sulit makan,” tutur Ariek.

Baca juga: Mie sayur, alternatif bagi mereka yang pemilih dalam hal makanan

Baca juga: Anak yang pilih-pilih makanan bisa sebabkan stunting

Wartawan: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Siti Zulaikha
Hak Cipta © ANTARA 2024

ditulis oleh Nusarina Buchori
the jakarta press

Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button