Canelo Alvarez Unggul Atas Edgar Berlanga

Las Vegas, Nevada – Canelo Alvarez (62-2-2, 39 KO) melanjutkan kejayaannya sebagai juara kelas menengah super dengan mengalahkan petinju lapar lainnya, Edgar Berlanga (22-1, 17 KO).

Canelo tampil memukau di hadapan 20.312 penonton yang memadati T-Mobile Arena. Berlanga bermain aman dengan menyerang Canelo dari luar, alih-alih menyerangnya dari dalam seperti yang dikatakannya sebelum pertarungan.

Memprediksi bahwa ia akan menjatuhkan Canelo pada ronde ke-6. Canelo mencetak knockdown pada ronde ketiga dengan hook kiri yang kuat yang menjatuhkan Berlanga ke kanvas. Berlanga bertahan hidup di ronde tersebut dan pertandingan tersebut dan akhirnya mendapat pengakuan dari penonton atas usahanya yang gagah berani. Penonton yang pro-Canelo bertepuk tangan atas usahanya di akhir pertandingan.

Canelo mengungguli Berlanga di setiap kategori, mendaratkan lebih banyak pukulan jab dan pukulan kuat. Ia mendaratkan 49,1 persen pukulan kuatnya, menunjukkan bahwa ia masih bisa tampil di level tinggi. Berlanga tidak memiliki pertahanan yang efektif untuk menggagalkan serangan Canelo.

Canelo mampu mendaratkan pukulan dengan presisi. Hasil pukulan Berlanga sebagian besar terdiri dari pukulan jab, yang menghasilkan 260 pukulan tetapi hanya mendaratkan 20,8 persen pukulan. Serangannya tidak efektif dan tidak benar-benar menyebabkan kerusakan nyata pada Canelo (Compubox).

Pada konferensi pers pascapertarungan, Canelo menyatakan bahwa ia akan beristirahat sejenak dan memikirkan lawan berikutnya. Turki Alalshikh dan Terence Crawford memanggil Canelo tadi malam dari Sphere, menyatakan bahwa mereka siap menghadapinya. Ketika ditanya tentang Terence Crawford, Canelo hanya menyatakan tidak berkomentar.

Canelo menyatakan bahwa jika ia naik ke kelas 175 pound, ia hanya akan melakukannya untuk melawan Dmitry Bivol dan tidak ada orang lain. Pilihan lain yang mungkin bagi Canelo adalah menghadapi juara kelas menengah super IBF yang baru, siapa pun orangnya. Tidak ada juara saat ini.

Canelo dilucuti sabuknya karena gagal menghadapi penantang wajib nomor satu IBF, William Scull. Prestise menjadi juara tak terbantahkan bisa jadi menggiurkannya sekali lagi.

Kita harus menunggu dan melihat siapa yang akan memenangkan undian Canelo. Banyak yang menginginkan kesempatan untuk memenangkan hadiah jutaan dolar. Terence Crawford, David Benavidez, Caleb Plant, dan Dmitry Bivol semuanya telah menyatakan minat untuk melawan Canelo.

Meski banyak yang tidak senang, Canelo dapat memilih dan memilah siapa yang akan ia hadapi selanjutnya. Bagi Edgar Berlanga, meski kalah, daya tariknya telah meningkat. Upayanya yang berani membuatnya dihormati oleh para penggemar, dan mereka ingin melihatnya lebih banyak lagi di masa mendatang. Pilihan utama bagi Berlanga adalah lawan Canelo sebelumnya, Caleb Plant atau Jaime Munguia.