GUB dan YMPBL gelar kampanye peringati hari udara bersih internasional
Jakarta (ANTARA) – Gerak Untuk Bumi (GUB) bekerja sama dengan Yayasan Muda Peduli Bumi Lestari (YMPBL) menggelar kampanye jalan santai dan ngobrol bersama musisi Andre Hehanussa di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Sabtu.
Kampanye ini dilakukan sebagai bagian dari serangkaian acara untuk memperingati Hari Udara Bersih Internasional, yang dirayakan setiap tanggal 7 September.
“Kita kampanyekan udara bersih dengan tagline kegiatan ini “Bosan Udara Kotor” tujuannya agar masyarakat peduli bahwa kita sudah bosan dengan udara kotor. Bukan hanya kita yang sudah dewasa, tapi juga generasi anak-anak kita,” kata Koordinator Kampanye Rizal Jondi melalui keterangan tertulis yang diterima, Sabtu.
Dengan tagline “Bosan Udara Kotor”, diharapkan kampanye ini dapat menyentuh hati masyarakat agar sadar akan pentingnya udara bersih bagi kita sebagai penghuni bumi.
Baca juga: Kemenko: Pembatasan BBM Bersubsidi Bantu Kelas Menengah Nikmati Udara Bersih
Baca juga: IDI dorong teknologi capai udara bersih demi Indonesia emas 2045
Kegiatan kampanye tersebut telah didaftarkan pada badan PBB UNEP yang bergerak di bidang lingkungan hidup.
Pada kesempatan yang sama, Musisi Andre Hehanussa mengatakan, kegiatan kampanye tersebut sangat bagus, karena mengajak masyarakat untuk peduli terhadap peningkatan indeks polusi pada jam-jam sibuk.
“Harapannya gerakan ini seperti bola salju yang dimulai dari beberapa orang saja namun lama-kelamaan akan banyak yang terlibat dalam menyuarakan kampanye udara bersih ini,” kata Andre.
Andre menegaskan, peran pemerintah penting dalam hal ini seperti inovasi-inovasi di bidang transportasi yang sudah mulai menggunakan energi terbarukan dan tidak lagi menggunakan kendaraan yang menggunakan bahan bakar minyak.
Misalnya, mendorong penggunaan kendaraan listrik, seperti membuat regulasi yang dapat memudahkan masyarakat beralih ke kendaraan listrik.
Hal ini memang telah dilakukan oleh pemerintah dan harus dilakukan secara terus-menerus dan berkelanjutan.
Baca juga: Jalan kaki dapat mengurangi produksi emisi
Baca juga: Kebijakan rendah karbon untuk menciptakan udara lebih bersih di Jakarta
Baca juga: KLHK Awasi UMKM Demi Ciptakan Lingkungan Sehat dan Bersih
Reporter: Putri Hanifa
Editor: Zita Meirina
Hak Cipta © ANTARA 2024
ditulis oleh Nusarina Buchori
the jakarta press
Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred