Halmahera Timur berpotensi menjadi lumbung pangan, ini syaratnya menurut Ketua Farrell

REPUBLIKA.CO.ID, HALMAHERA-Bertahun-tahun warga Halmahera Timur menantikan sosok pemimpin yang mampu memahami secara mendalam permasalahan yang mereka hadapi sehari-hari.

Tentu saja, ia merupakan sosok yang memiliki empati tinggi dan mampu memberikan alternatif yang tepat. Pada Sabtu (16/11/2024), harapan itu seakan menemukan jawabannya.

Farrel Adhitama, calon bupati Halmahera Timur, datang berkunjung ke Desa Cemara Jaya, Wasile membawa sesuatu yang lebih berharga dari sekedar barang atau uang. Farrell, calon Bupati nomor urut 1, membawa kabar gembira berupa harapan dan visi yang menyentuh hati masyarakat.

Kedatangan Farrell disambut hangat oleh masyarakat Desa Cemara Jaya, Wasile. Warga berbondong-bondong mendatangi lokasi kampanye Farrell. Mereka menyambut seseorang yang mereka pikir bisa menjadi jawaban atas doa yang selama ini mereka panjatkan.

Memang benar, Farrell datang bukan dengan tangan penuh oleh-oleh. Tidak ada hadiah atau janji materi. Namun, ia membawa sesuatu yang jauh lebih berharga: yakni program kerja dan harapan masa depan bersama.

Dengan suara yang sejuk namun berwibawa, Farrell berdiri di atas panggung dan memulai pidatonya. Saya sudah lama menyaksikan, mengamati dan terus merekam apa yang terjadi pada saudara-saudara saya di Wasile ini. Saya juga sudah berdiskusi dengan banyak pihak tentang “Agar segala permasalahan yang ada bisa segera dicarikan solusinya,” ujarnya dengan nada ikhlas.

“Dan percayalah, jawabannya sudah dekat. Kalau saya memang ditakdirkan memimpin Halmahera Timur, maka tak perlu menunggu lama kita sudah berada di puncak kejayaan. “Seluruh jiwa dan raga saya persembahkan untuk negeri ini,” lanjut Farrell disusul tepuk tangan yang menggema di seluruh lapangan.

Farrell melanjutkan pidatonya dengan merinci ide-ide yang akan menjadi dasar visi kepemimpinannya di masa depan. Farrell membawa kabar gembira bagi warga Desa Cemara Jaya dan juga seluruh masyarakat Halmahera Timur.

Dengan semangat beliau menyampaikan, “Kabar gembira untuk kita semua, sebentar lagi Haltim akan menjadi lumbung pangan. Kita tidak hanya akan memberikan pangan kepada saudara-saudara kita di Haltim, namun di seluruh Indonesia kita akan memberikan pangan.” Pernyataan tersebut disambut tepuk tangan meriah warga yang mayoritas berprofesi sebagai petani dan nelayan.

Farrell melanjutkan, ketika kita mencapai swasembada pangan, maka ketika produktivitas pertanian meningkat, maka masyarakat pasti akan berdaya. “Dan sebagai dampak lanjutannya, saya jamin infrastruktur akan terbangun dengan sendirinya, perekonomian akan tumbuh dengan sendirinya, dan yang terpenting, lapangan kerja akan terbuka lebar bagi seluruh warga yang membutuhkan, kesejahteraan sejati akan kita rasakan bersama. .” Sorakan dukungan semakin nyaring,” katanya.

Namun, Farrell tidak berhenti pada visi jangka panjangnya saja. Ia juga memberikan janji-janji konkrit untuk jangka pendek yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.

“Sambil menunggu semua itu tercapai, saya jamin harga kebutuhan pokok dalam waktu dekat akan sangat terjangkau sehingga memudahkan masyarakat mencapai swasembada pangan. Setuju?” dia bertanya kepada warga yang hadir. “Setuju!” jawab orang-orang serempak.

BACA JUGA: Israel, Negara Yahudi Terakhir dan 7 Indikator Kehancurannya di Depan Mata Kita

Kampanye ini berakhir dengan sangat hangat dan membangkitkan semangat. Farrell ikut bernyanyi dan menari bersama warga. Beberapa lagu dibawakan termasuk yel-yel yang kerap dikumandangkan.

Nyanyian “Buang yang lama, ganti dengan yang baru” menciptakan suasana penuh kedekatan satu sama lain. Warga, mulai dari anak-anak hingga orang tua, ikut terlibat dalam kemeriahan tersebut. Seorang ibu paruh baya yang hadir dalam acara tersebut mengungkapkan kebahagiaannya.

“Pemimpin seperti inilah yang selama ini dinanti-nantikan masyarakat, muda, tampan, pengertian lagi,” ucapnya sambil terkekeh.