IHSG Melemah Mengikuti Pasar Saham Global
IHSG Melemah di Tengah Pelemahan Global
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi bergerak melemah mengikuti pelemahan bursa saham di kawasan Asia dan global. IHSG dibuka melemah 8,68 poin atau 0,12 persen ke level 7.305,16. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 melemah 2,37 poin atau 0,26 persen ke level 920,88. Seiring dengan itu, pelaku pasar mencermati lebih jauh keputusan Joe Biden untuk menarik diri dari pemilihan presiden Amerika Serikat (AS).
Sentimen Pasar di Asia dan Global
Dari Asia, beberapa sentimen yang perlu diperhatikan adalah bahwa pejabat Bank of Japan melihat lemahnya belanja konsumen sehingga mempersulit keputusan mereka untuk menaikkan suku bunga bulan ini. Di sisi lain, dari India, Menteri Keuangan Nirmala Sitharaman akan menyampaikan anggaran hari ini, yang menguraikan prioritas ekonomi pemerintahan koalisi baru di bawah PM Narendra Modi. Hal ini memberikan sejumlah ketidakpastian politik di pasar saham global.
Pendapatan Perusahaan Teknologi dalam Sorotan
Sementara itu, bursa saham AS, Wall Street, ditutup melemah pada Selasa (23/07), karena fokus investor beralih ke laporan pendapatan terbaru dari Alphabet dan Tesla. Tesla berhasil mencatatkan peningkatan pendapatan yang mengejutkan, sementara Alphabet melampaui estimasi dengan meningkatkan penjualan iklan digital dan layanan komputasi awan. Pendapatan dari perusahaan-perusahaan teknologi raksasa akan menjadi kunci dalam menentukan arah pasar saham global, apakah rekor keuntungan pada tahun 2024 dapat dipertahankan.
Transition words: Selain itu, Namun demikian, Di sisi lain.
ditulis oleh Nusarina Buchori
the jakarta press
Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred
The Jakarta Press menyediakan berita aset kripto terbaru di Indonesia.
Untuk berita selengkapnya, klik 👉 di sini!
#IHSG #BursaEfekIndonesia #Saham #JoeBiden #BankofJapan #AnggaranPemerintah