Bisnis

Indonesia terima masukan CEO Air Asia soal tiket pesawat domestik

Jakarta (ANTARA) – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menerima masukan dari CEO Capital A Berhad, induk perusahaan maskapai AirAsia, Tony Fernandes, terkait harga tiket pesawat domestik.

“Kami sudah menerima masukan dari Tony Fernandes dari media dan masukan itu sendiri sudah menjadi temuan kami,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Selasa.

Uno kemudian menguraikan tiga faktor yang membebani industri penerbangan, yaitu pajak, bea masuk, dan bahan bakar penerbangan.

Uno yang tergabung dalam Satgas Penurunan Harga Tiket Pesawat itu menegaskan, saat ini lintas Kementerian tengah berupaya menurunkan harga tiket pesawat di Indonesia agar pada akhir Oktober nanti harga tiket pesawat di Indonesia semakin terjangkau.

“Akhir Oktober nanti, kami harapkan harga tiket bisa lebih terjangkau. Target awal kami minimal 10 persen,” ujarnya.

Sebelumnya, Fernandes menyoroti sejumlah kendala yang dihadapi maskapai penerbangan dalam menyediakan tiket pesawat domestik yang terjangkau di Indonesia, di antaranya tingginya harga bahan bakar penerbangan, yakni 28 persen lebih tinggi dibandingkan dengan negara ASEAN lainnya.

“Harga bahan bakar penerbangan di Indonesia merupakan yang tertinggi di ASEAN, sekitar 28 persen lebih tinggi,” katanya.

Faktanya, tarif bahan bakar penerbangan di Indonesia relatif lebih mahal dibandingkan dengan negara lain di dunia.

Ia mencontohkan, minimnya persaingan bagi penyedia bahan bakar jet di Indonesia menjadi salah satu faktor penyebabnya.

Fernandes juga menyoroti pajak berganda yang dikenakan pada penerbangan domestik, yaitu pajak yang dikenakan pada bahan bakar pesawat dan harga tiket penumpang.

Pihaknya juga mengusulkan penghapusan bea masuk impor suku cadang pesawat untuk mengurangi struktur biaya operasional maskapai secara signifikan.

Ia kemudian meminta pemerintah Indonesia untuk meninjau kembali kebijakan tarif batas atas tiket pesawat dalam negeri.

Menurut Fernandes, peninjauan batas ini dapat memberikan fleksibilitas lebih besar bagi maskapai penerbangan dalam menetapkan harga berdasarkan permintaan dan biaya operasional yang dinamis sekaligus mendorong persaingan yang sehat dalam industri penerbangan.

Berita terkait: Indonesia akan membentuk satuan tugas untuk mengatasi harga tiket pesawat yang mahal
Berita terkait: Penurunan harga tiket pesawat bisa dorong pariwisata jelang liburan: Menteri

Bahasa Inggris: Penerjemah: Sinta Ambarwati
Editor: Rahmad Nasution
Hak Cipta © ANTARA 2024

ditulis oleh Nusarina Buchori
the jakarta press

Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button