Melansir laman Hindustan Times, Jumat (25/10), gula aren bisa menjadi pilihan yang lebih sehat dalam beberapa kasus, namun penting untuk mengonsumsinya dalam jumlah sedang dan mempertimbangkan kebutuhan makanan secara keseluruhan.
Panda menjelaskan, kandungan nutrisi gula palem dan gula putih pada dasarnya mengandung sukrosa. Namun gula aren mengandung sedikit mineral seperti zat besi, kalsium, dan potasium.
Baca juga: Tips membuat kopi instan sendiri di rumah
Baca juga: Menjaga berat badan di usia 40 tahun dimulai dengan asupan gula yang rendah
Indeks glikemik (GI) gula aren bisa berbeda-beda tergantung proses pengolahannya. Meski mungkin sedikit lebih rendah dibandingkan gula putih, gula palem tetap merupakan sumber karbohidrat yang signifikan.
Gula palem tidak selalu menjadi pilihan yang paling sehat karena gula palem dan gula putih mengandung kalori yang tinggi. Mengganti satu dengan yang lain tidak akan mengurangi asupan kalori dari makanan manis secara signifikan.
Terlepas dari apakah seseorang menggunakan gula palem atau gula putih, konsumsi permen yang berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan, masalah gigi, dan masalah kesehatan lainnya.
Penderita diabetes atau kondisi kesehatan lainnya mungkin perlu membatasi asupan gula palem dan gula putih.
Panda mengatakan ada alternatif pemanis alami yang bisa digunakan seperti kurma, madu, atau sirup maple, namun gunakanlah secukupnya. Pilih buah segar, buah kering, atau makanan penutup berbahan dasar buah.
Camilan sehat juga bisa berupa berbagai kacang-kacangan dan biji-bijian seperti almond, kacang mete, kenari, biji bunga matahari, dan biji labu.
Sebagai alternatifnya, siapkan camilan buatan sendiri dengan menggunakan biji-bijian, pemanis alami, dan lemak sehat.
ditulis oleh Nusarina Buchori
the jakarta press
Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred
