Bisnis

Luhut akan membantu digitalisasi ekonomi melalui dewan ekonomi

Jakarta (ANTARA) – Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan melalui dewan tersebut bertugas membantu pemerintah melakukan digitalisasi sistem perekonomian nasional agar lebih efisien.

Pernyataan itu disampaikan Luhut di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, usai dilantik sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional oleh Presiden Prabowo Subianto.

“Presiden Prabowo meminta saya membantu memperbaiki tata kelola pemerintahan. Dengan digitalisasi dalam pemerintahan, saya kira akan membuat pekerjaan kita lebih efisien,” ujarnya.

Ketua Dewan optimistis kehadiran Dewan Ekonomi Nasional di Kabinet Merah Putih dapat mendukung Sistem Informasi Mineral dan Batubara (Simbara).

“Soft revenue kita seperti e-catalog, Simbara, Simbara nikel, Simbara sawit, dan juga teknologi pemerintah, menjadi incaran Presiden Prabowo,” ujarnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, digitalisasi sistem perekonomian nasional merupakan bagian dari program quick win yang diusung Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Berita terkait: Prabowo menunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional

Menurut Luhut, Dewan Ekonomi Nasional menargetkan perbaikan sistem digitalisasi perekonomian dapat terwujud dalam masa kerja satu hingga dua tahun ke depan.

Lebih lanjut ia menggarisbawahi bahwa penerapan e-katalog versi 6 akan membuat 85 persen pengadaan pemerintah menjadi lebih baik.

Luhut dilantik pada Senin bersama para menteri dan pejabat Kabinet Merah Putih lainnya.

Sebelum diangkat menjadi Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi pada Kabinet Indonesia Maju sejak 2019.

Ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan pada tahun 2015 hingga 2016.

Berita terkait: Presiden Prabowo melantik 48 menteri kabinet

Penerjemah: Andi Firdaus, Raka Adji
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Hak Cipta © ANTARA 2024

ditulis oleh Nusarina Buchori
the jakarta press

Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button