Mengenal lebih dekat Rumah Sakit Siloam dan sejarahnya
Jakarta (ANTARA) – PT Siloam International Hospitals Tbk atau dikenal dengan Siloam Hospitals atau Rumah Sakit Siloam, merupakan jaringan rumah sakit swasta terbesar dan terkemuka di Indonesia.
Perusahaan ini berkantor pusat di Lippo Village, Tangerang, dan berada di bawah naungan Lippo Group yang didirikan oleh Mochtar Riady.
Hingga akhir tahun 2021, Siloam mengoperasikan 40 rumah sakit dan puluhan klinik kesehatan yang tersebar di seluruh Indonesia.
Jaringan bisnis di dunia medis ini terkenal dengan fasilitas modern, layanan berkualitas, dan lokasi strategis yang menjangkau perkotaan dan terpencil di Indonesia.
Baca juga: Siloam TB Simatupang percepat pengobatan stroke dimulai dari IGD
Sejarah perkembangan
1996–2010: Awal berdirinya Rumah Sakit Siloam
Siloam Hospitals memulai perjalanannya pada tahun 1996 dengan nama PT Siloam Gleneagles Health Care, hasil kerjasama antara Lippo Group dan Parkway Hospitals dari Singapura.
Rumah sakit pertama, Siloam Gleneagles, dibuka di Lippo Village pada tahun yang sama.
Pada tahun 1998, Parkway melepas seluruh kepemilikan sahamnya sehingga menjadikan perusahaan ini dimiliki sepenuhnya oleh Grup Lippo.
Ekspansi pertama dimulai dengan akuisisi RS Graha Medika di Kebon Jeruk dan RS Budi Mulia di Surabaya.
Siloam juga memperluas operasionalnya dengan membuka rumah sakit baru di Lippo Cikarang.
Pada tahun 2000 terjadi konsolidasi besar-besaran dimana PT Siloam Gleneagles Health Care Tbk dilebur menjadi PT Baligraha Medikatama Tbk yang kemudian berubah nama menjadi PT Siloam Health Care Tbk.
Empat tahun kemudian, bisnis rumah sakit ini diserahkan kepada PT Lippo Karawaci Tbk melalui proses merger, yang berarti brand dan operasional Siloam Hospitals dikelola sepenuhnya oleh Lippo Karawaci.
Baca juga: Stimulasi Saraf Vagus, Solusi Modern Atasi Epilepsi
2010–2014: Restrukturisasi dan go public
Tahun 2010 merupakan titik balik penting, dimana Grup Lippo merestrukturisasi bisnis rumah sakitnya. PT Sentralindo Wirasta, anak perusahaan yang sebelumnya tidak aktif, dijadikan entitas pengendali seluruh rumah sakit Siloam.
Pada periode ini, Siloam juga mulai mengembangkan rumah sakit pendidikan bekerja sama dengan Universitas Pelita Harapan dan Institut Nanoteknologi Mochtar Riady.
Pada tahun 2013, perusahaan ini menjadi resmi go public dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia.
Sebanyak 13,5% saham dilepas ke publik dengan harga penawaran Rp 9.000 per saham. Hal ini menandai transformasi Siloam menjadi entitas yang lebih transparan dan profesional.
Pada periode ini, Siloam juga memperluas jangkauannya dengan mengakuisisi Bali Indonesia Medika Citra (BIMC) yang mengoperasikan dua rumah sakit di Kuta dan Nusa Dua, Bali.
2014–Sekarang: Ekspansi berkelanjutan
Dalam satu dekade terakhir, Siloam Hospitals terus memperluas jaringannya di berbagai wilayah. Rumah sakit baru dibuka di berbagai kota, antara lain Kupang (2014), Labuan Bajo (2016), Samarinda (2016), dan Bangka Belitung (2017).
Selain itu, perusahaan ini juga melakukan sejumlah akuisisi strategis, seperti Rumah Sakit Umum Sentosa di Bekasi dan Rumah Sakit Grha Ultima Medika di Mataram pada tahun 2017.
Pada tahun 2020, sebagai respons terhadap pandemi COVID-19, Siloam menetapkan tiga rumah sakit, yaitu Siloam Hospitals Mampang, Siloam Hospitals Kelapa Dua, dan Siloam Hospitals Paal Dua, sebagai rumah sakit khusus penanganan COVID-19.
Baca juga: Kenali Gejala Stroke dan Cara Mengobatinya
Layanan dan fasilitas
Siloam Hospitals dikenal dengan pelayanan kesehatannya yang komprehensif dan berkualitas tinggi. Fasilitas yang disediakan mencakup berbagai spesialisasi, seperti kardiologi, onkologi, bedah saraf, dan layanan darurat.
Beberapa layanan unggulan antara lain:
- Siloam Heart Institute di Siloam Hospitals Kebon Jeruk.
- Mochtar Riady Comprehensive Cancer Center (MRCCC) di Jakarta.
- Gamma Knife Center untuk pengobatan tumor otak di Siloam Hospitals Lippo Village.
Selain rumah sakit, Siloam juga mengoperasikan klinik kesehatan di berbagai kawasan strategis. Contohnya adalah Klinik Siloam Kemayoran di Jakarta, Klinik Siloam BIMC Ubud di Bali, dan Klinik Siloam Surabaya.
Penghargaan dan prestasi
Sebagai jaringan rumah sakit yang berkomitmen terhadap kualitas, Siloam telah menerima berbagai penghargaan, antara lain:
- Penyedia Layanan Kesehatan Frost & Sullivan Tahun 2010.
- Corporate Image Award 2013 dari Bloomberg Indonesia Businessweek.
- Healthcare Most Reputable Brand 2013 dari Majalah SWA.
- Penghargaan Perusahaan Paling Dikagumi di Indonesia (IMAC) 2011.
Siloam Hospitals telah membuktikan diri sebagai pionir pelayanan kesehatan di Indonesia. Dengan jaringan yang luas, layanan berkualitas dan komitmen terhadap inovasi, Siloam terus memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Kehadirannya di seluruh Indonesia menjamin akses kesehatan yang adil dan dapat diandalkan bagi semua kelompok.
Baca juga: Cara Mudah Reservasi Pasien BPJS di RS Siloam
Baca juga: Mengenal Operasi Endoskopi Tulang Belakang untuk Mengatasi Masalah Tulang Belakang
Reporter: Raihan Fadilah
Redaktur: Suryanto
Hak Cipta © ANTARA 2024
ditulis oleh Nusarina Buchori
the jakarta press
Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred