esports

Wukong meluncurkan alat benchmark sebelum rilis


Sebelum peluncuran resminya pada tanggal 20 Agustus, Black Myth: Wukong telah merilis alat pembanding melalui Steam, yang memungkinkan calon pemain untuk menguji apakah PC mereka dapat menjalankan game tersebut sebelum membeli. Alat pembanding ini dirancang untuk mengevaluasi performa perangkat keras dan kompatibilitas sistem melalui perenderan waktu nyata dari rangkaian permainan. Langkah ini dianggap berani, namun sudah mendapatkan ribuan ulasan positif dari penggemar.

Meskipun langkah ini mungkin berpotensi kehilangan calon pelanggan, penerbit Black Myth: Wukong telah mendapat apresiasi dari penggemar karena transparansi dan kesempatan yang diberikan kepada pemain untuk menguji game sebelum membeli. Dengan peringkat keseluruhan ‘sangat positif’, langkah ini tampaknya berhasil membangun kepercayaan di kalangan penggemar.

Pertanyaannya sekarang, apakah langkah ini seharusnya menjadi standar dalam industri game? Apakah pelanggan yang tidak yakin akan menunggu setelah peluncuran untuk membeli tanpa pengujian patokan seperti ini? Bagaimana pendapat Anda mengenai hal ini?

Berdasarkan respons yang diterima Black Myth: Wukong, dapat kita lihat bahwa langkah ini sangat diapresiasi oleh penggemar dan dapat menjadi contoh bagi penerbit game lainnya untuk mengikuti jejak yang sama. Dengan memberikan akses bagi pemain untuk menguji kinerja game sebelum membeli, dapat membantu mengurangi ketidakpastian dan meningkatkan kepercayaan konsumen.

Sebagai kesimpulan, langkah yang diambil oleh Black Myth: Wukong dalam merilis alat pembanding untuk memungkinkan pengujian performa game sebelum pembelian merupakan langkah yang positif dan dapat menjadi standar yang baik dalam industri game. Semoga langkah ini akan menginspirasi penerbit game lainnya untuk memberikan kesempatan yang sama kepada para pemain.

ditulis oleh Nusarina Buchori
the jakarta press

Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred

The Jakarta Press menyediakan berita aset kripto terbaru di Indonesia.

Untuk berita selengkapnya, klik 👉 di sini!

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button