Zheng Ambil Jalan yang Tepat Setelah Serangan Navarro
Oleh Chris Oddo | @AnakFan | Selasa 30 Juli 2024
Ketika Anda gagal mengonversi poin pertandingan dan akhirnya kalah di Olimpiade, pasti ada rasa frustrasi. Emma Navarro biarkan kemarahannya dirasakan setelah jatuh ke tangan China Zheng Qinwen pada hari Selasa di Paris, 6-7(7), 7-6(4), 6-1.
Kekalahan dari tim Tiongkok yang sedang naik daun membuat Navarro menyesali kesempatan yang hilang.
Cuaca Paris bukan satu-satunya hal yang memanas pada hari Selasa…
“Saya hanya mengatakan kepadanya bahwa saya tidak menghormatinya sebagai seorang pesaing,” kata Navarro ketika ditanya apa yang dikatakannya selama perdebatan sengit antara keduanya di net setelah pertandingan, menurut AFP. “Saya pikir dia melakukan banyak hal dengan cara yang cukup kejam. Itu membuat ruang ganti tidak memiliki banyak persahabatan, jadi sulit untuk menghadapi lawan seperti itu, yang benar-benar tidak saya hormati.”
Drama paling tak terduga hari ini terjadi setelah pertempuran Zheng-Navarro yang luar biasa.
Qinwen menang setelah menyelamatkan match point. Jabat tangan berlangsung menegangkan dan dijelaskan oleh kedua pemain setelahnya.
Navarro. “Saya hanya mengatakan kepadanya bahwa saya tidak menghormatinya sebagai seorang pesaing. Saya pikir dia hanya… foto.twitter.com/T6jYQFRaYp
— José Morgado (@josemorgado) 30 Juli 2024
Navarro juga unggul 5-3 pada set kedua dalam pertandingan sengit yang berlangsung selama tiga jam 12 menit. Petenis Amerika itu memperoleh match point-nya dengan Zheng melakukan servis pada kedudukan 3-5, dengan skor akhir.
Zheng memenangi 11 dari 13 poin terakhir set tersebut dan kemudian melaju melalui set penentuan untuk mengamankan pertandingan perempat final dengan Angelique Kerber.
“Salut untuknya, dia bermain tenis dengan baik di akhir pertandingan. Dia bermain lebih baik dari saya, jadi selamat untuknya,” imbuh Navarro.
Zheng mengatakan dia terbuka terhadap kritik.
“Ia mengatakan kepada saya bahwa ia tidak tahu bagaimana saya punya banyak penggemar,” kata petenis unggulan keenam asal Tiongkok itu.
“Sepertinya dia tidak senang dengan perilakuku terhadapnya. Jika dia tidak senang dengan perilakuku, dia bisa datang dan memberi tahuku. Aku ingin memperbaikinya agar menjadi pemain dan pribadi yang lebih baik.
“Saya senang dia mengatakan itu kepada saya. Saya tidak akan menganggapnya sebagai serangan karena dia kalah dalam pertandingan.”
ditulis oleh Bambang Hadi
the jakarta press
Anda dapat mengirimkan berita di https://t.me/trackred
#Zheng #Ambil #Jalan #yang #Tepat #Setelah #Serangan #Navarro